Thursday, April 28, 2016

Mom Tips : Mengurus Paspor Bersama Bayi

Paspor gw udah kadaluarsa dari tahun kemarin! Sedih deeeeh. Niatnya pengen bikin bareng sama Mas U, ternyata mengurus birokrasi Kartu Keluarga sampai lengkap gak semudah itu, hiks.

Setelah Kartu Keluarga gw lengkap, gw langsung capcus urus paspor. Gw memilih untuk e-passport, walaupun harganya 2x lipat tapi secara tampilan dan benefit kayaknya lebih oke. Misalnya e-passport ini bisa free Visa Jepang. Siapa tau kan nanti tiba-tiba diajak melihat sakura lagi, hehehehe.

Awalnya gw agak degdegkan untuk urus paspor ini. Soalnya dari dulu gw gak pernah mengurus birokrasi dengan calo. Nah, mengurus paspor termasuk momok yang berat soalnya dulu harus antri dari subuh demi dapet antrian yang gak terlalu panjang.

Tapiiii dari hasil gw tanya-tanya ke temen dan bokap, ternyata sekarang sistemnya sudah jauh lebih baik. Ada yang namanya jalur online maupun walk-in. Kalau online, kita tinggal upload berkas, kemudian pilih waktu wawancara. Sedangkan untuk walk-in, bawa semua berkas di hari-h dan langsung di proses. Walk-in sendiri ada kuotanya, loh. Hanya 100 kursi ditambah 30 kursi untuk prioritas (balita, ibu hamil, lansia, dan difable). Antrian di kantor imigrasi jakarta bisa dipantau disini.

E-passport hanya bisa dibuat di Jakarta, Surabaya, dan Batam. Dan hanya bisa dilayani via walk-in saja. Jadi gw memilih kantor Imigrasi Jakarta Selatan yang ternyata terkenal sebagai kantor imigrasi paling sibuk.

Alhamdulillah bawa balita jadi bisa ambil kuota prioritas, fufufu.

Ini syarat apa aja yg harus dibawa untuk membuat paspor walk-in ya :

Anak
1. Fc akta lahir
2. Fc KTP Ayah dan Bunda
3. Fc Kartu Keluarga
4. Fc buku nikah Ayah dan Bunda
5. Fc paspor ayah dan bunda
6. Surat pernyataan di atas yang di tanda tangani di atas materai yang isinya menyatakan bahwa anak tersebut benar anak kita dan kita mengizinkan untuk mempunyai paspor sendiri. Hal-hal lainnya yang berkaitan dengan penggunaan paspor adalah tanggung jawab orang tua.

Ibu
1. Fc akta lahir/ijazah/buku nikah
2. Fc Kartu Keluarga
3. Fc KTP
4. Fc paspor lama

Oya, semua dokumen fotokopi harus dalam lembar A4. Jadi setiap fotokopi KTP, paspor lama, buku nikah dan sebagainya, tidak perlu di potong. Biarkan saja pada lembar A4 agar tidak perlu mengulang fotokopi saat di depan petugas nanti.
Untuk info lebih detail bisa dilihat di website imigrasi disini.

Beberapa tips yang harus diperhatikan :
1. Biasanya kantor imigrasi akan buka jam 07.30, tapi untuk walk-in gw sarankan datang lebih awal. Terutama yang datang ke kantor imigrasi favorit semacam Kantor Imigrasi Jaksel. Jika membawa kendaraan pribadi, pastikan sudah mencari area parkir yang tepat karena di kantor imigrasi pasti akan sulit parkir.
2. Siapkan berkas asli dan fc dalam satu amplop yang rapi agar memudahkan. Jangan lupa bawa pulpen untuk mengisi form data diri nanti.
3. Gunakan pakainan rapi dan berkerah. Pilih pakaian yang nyaman dan disarankan tidak menggunakan soft lense warna berbeda dengan warna asli mata.
4. Gunakan pakaian dan dandanan yang nyaman jika memang harus menunggu lama. Kadang kita tidak diberi kesempatan untuk merapikan penampilan sebelum foto.
5. Boleh tersenyum tapi bukan menyengir saat difoto. Pastikan petugas sudah memberi aba-aba ya.
6. Petugas akan menanyakan beberapa pertanyaan dasar seperti keperluan ebuat paspor dan tujuan penerbangan.
7. Untuk walk-in, pembayaran melalui ATM maupun teller bank, jadi tidak perlu repot membawa uang cash.
8. Paspor biasanya akan selesai 3 hari setelah dibayarkan, atau 5 hari untuk e-passport. Jangan lupa ambil paspor dengan membawa lembaran yang diberikan petugas sebelumnya beserta bukti pembayarannya. Pada proses ini bisa diwakilkan, loh. Pengambilan bisa dilakukan dimulai dari jam 10 pagi, dimana antrian paspor akan ditutup.
9. Bagi yang membawa balita, siapkan baju ganti karena balita biasanya ikut bermain di arena bermain. Siapkan mainan dan cemilan favorit agar balita tidak cranky.
10. Gw sih gak terlalu berharap foto paspor Mas U akan bagus, bisa kefoto dan gak burem aja sudah bagus, Hahahahaa.
11. Bila mendaftar bersama balita (atau bahkan bayi), usahakan pergi bertiga jadi ada yang bantu menjaga bayi selama kita mengurus printilan birokrasi ini.

Gitu deh pengalaman mengurus paspor kemarin. Memang paspornya belum jadi karena terpotong long-long-long weekend. Semoga aja pengambilannya lancar jaya. Aamiinnnnnnnn.

Wednesday, April 13, 2016

Snack Idea : Puding Caramel

Satu lagi dessert andalan dari Mama. Gw pribadi

Puding karamel:
Susu ultra 1 liter
Telor 8
Gula pasir 400 gr
Air mendidih 100ml

Cara Membuat :
1. Ambil 50 gram ditaruh diwajan Teflon dimasak dengan api kecil, sampai agak gosong
2. Setelah gosong dikasih air mendidih 100ml, Biarkan mengental dan siram di pirex
3. Kocok telor dengan wisk sambil dituang Susu pelan2 sampai habis
4. Setelah tercampur masukan adonan ke pirex caramel
5. Masukan oven dengan metode waterbath, panggang dengan api sedang selama 1 jam.
6. Setelah 1 jam, keluarkan dari oven, biarkan dingin dan masukan ke kulkas.

Untuk menambah selera, puding bisa ditaburi buah kaleng maupun buah segar. Enaaaak banget dinikmati saat dingin.

Recipe : Nasi Uduk (nyaris) Komplit

Kenapa nasi uduk (nyaris) komplit?
Soalnya gw gak sempet bikit yang komplit. Hehehehe.

Nasi uduk yg gurih kayak gini udah gw perkenalkan ke Mas U sejak Mas U 10 bulan. Tentu dengan tanpa garam ya, gurihnya sudah didapatkan dari santan yang bagus untuk anak bayi, sebagai penambah salah satu sumber lemak nabati.

Masak Nasi uduk di rice cooker ini gampang banget. Beberapa side dish bisa dicicil, pagi-pagi tinggal masak nasi dan goreng ayam. Bigboss senang, lilboss kenyang.

Tentu saja buat ibu-ibu lainnya, side dish di nasi uduk bisa ditambahkan, agar lebih menggugah selera. Hehe

Resep Nasi Uduk
Bahan
500 gr beras, cuci bersih
65 ml santan kara (ukuran kecil)
2 lembar daun salam
1 buah serai, memarkan
Kaldu ayam non-msg
Garam secukupnya

Cara membuat
1. Masak beras beserta air untuk memasak di rice cooker. Tunggu hingga mendidih.
2. Masukan daun salam, serai, santan, kaldu ayam dan garam ke rice cooker.
3. Jika sudah matang, aduk hingga rata, tunggu pada posisi "warm" selama 10 menit agar nasi uduk matang sempurna.

Resep ayam goreng ungkep
Bahan
2 ekor ayam kampung potong 4
8 buah kemiri
3 buah jari lengkuas, potong 5
1/2 buah jari kunyit
6 siung bawang merah
6 siung bawang putih
Garam
Kaldu bubuk non-msg
Minyak kelapa untuk menumis
Air secukupnya

Cara membuat :
1. Blender : kemiri, lengkuas, kunyit dan duo bawang hingga halus.
2. Tumis bumbu halus hingga wangi, masukan ayam yang telah dibersihkan. Tambahkan air secukupnya, hingga ayam terendam.
3. Bumbui dengan kaldu bubuk dan garam. Masak hingga meresap dan air habis.
4. Ayam bisa disimpan di wadah dalam kulkas setelah dingin sempurna dan deep fried jika ingin disajikan.

Resep sambal goreng teri
Bahan
3 bawang merah
3 bawang putih
1/4 buah tomat
8 buah cabai rawit
5 buah cabai merah keriting
Terasi
Teri medan asin
Minyak kelapa untuk menumis

Cara membuat
1. Rebus semua bahan kecuali terasi dan teri.
2. Uleg hingga halus, masukan terasi secukupnya.
3. Siapkan wajan, panaskan minyak kelapa dan goreng teri medan asin hingga hampir kering. Masukan sambal.
4. Sambal goreng bisa bertahan beberapa hari jika disimpan di wadah tertutup setelah dingin sempurna, kemudian dimasukan ke kulkas.

Resep telur dadar

1. Kocok telur hingga rata, dadar telur tipis-tipis. Kemudian gulung.
2. Setelah telur dingin, bisa diiris tipis.

Banyak ternyata, ya hehehe.
Selain itu bisa ditambahkan dengan orek tempe maupun kacang goreng biar lebih mantap. Jangan lupa taburan bawang merah gorengnya yaa.

Snack Idea : Triple Cheeses Baked Potato

Kentang dan keju memang pasangan yang serasi. Apalagi Mas U penggemar kentang. Kentang hampir selalu jadi andalan kalau GTM (yang sedang berlarut-larut) ini melanda. Salah satu uji coba resep kentang yang satu ini cukup berhasil membuat Mas U membuka mulut, selain nilai gizinya yang cukup, cara pembuatannya pun mudah loh :)

Bahan :
3 butir kentang ukuran sedang
100 gr salmon fillet, cacah
100 gr bayam cincang
50 gr polong
50 gr bawang bombai cincang
2 siung bawang putih cincang
50 gr parmesan
50 gr cheddar
100 gr mozarella
Garam merica secukupnya
Oregano
Minyak zaitun untuk menumis

Cara membuat :
1. Sikat kulit kentang hingga bersih, tusuk-tusuk dengan garpu, dan kukus selama 20 menit.
2. Tumis bawang putih hingga harum, masukan bawang bombai. Tumis hingga bawang bombai lemas.
3. Masukan salmon, tumis hingga matang. Masukan polong dan bayam. Tambahkan garam dan merica sesuai selera (di resep ini akan menggunakan beberapa keju, hati-hati dalam penggunaan garam)
4. Tambahkan parmesan dan cheddar, sisihkan isian.
5. Angkat kentang, buat lubang yang cukup untuk isian.
6. Isi kentang, tutup dengan mozerella.
7. Panggang pada 200oC selama 20 menit. Taburi oregano jika sudah matang.

Yummy~ lelehan mozarellanya bisa mengundang anak untuk mendekat. Apalagi wangi keju dan salmon yang tercium dari oven benar-benar bikin ngiler. Selamat mencoba :)